Bekam adalah metode terapi kuno yang sudah dikenal sejak ribuan tahun lalu. Proses ini dilakukan dengan menghisap darah dari kulit melalui alat tertentu untuk membuang darah kotor yang dipercaya bisa mengeluarkan zat berbahaya dalam tubuh. Meski manfaat bekam cukup banyak, terdapat beberapa titik di tubuh yang sebaiknya dihindari dalam proses ini. Mari simak penjelasan lengkap mengenai titik bekam yang dilarang dan manfaat dari terapi ini.
Bekam adalah terapi pengobatan yang dilakukan dengan cara menghisap darah kotor menggunakan alat seperti gelas khusus atau kop. Terapi ini berasal dari bahasa Arab, yaitu Al-Hijamah, yang berarti 'mengeluarkan darah kotor.' Banyak negara memiliki sebutan berbeda untuk metode ini, seperti "gua-sha" di China dan "blood letting" dalam bahasa Inggris.
Meskipun bekam memiliki banyak manfaat, beberapa titik di tubuh sebaiknya dihindari saat melakukan terapi ini. Mengabaikan larangan ini dapat mengakibatkan masalah kesehatan atau memperburuk kondisi tertentu. Berikut adalah titik bekam yang tidak direkomendasikan untuk dihisap:
Kelenjar getah bening, yang terletak di leher, ketiak, dan lipatan selangkangan, sebaiknya tidak dijadikan titik bekam. Bagian ini sangat sensitif dan pembekaman di area ini bisa memicu infeksi atau gangguan pada sistem limfatik.
Pembekaman pada kepala atau area tenggorokan sangat tidak disarankan, terutama di bagian otak kecil. Melakukan bekam di area ini bisa menyebabkan tekanan yang tidak seimbang, berisiko menyebabkan pusing atau bahkan komplikasi serius lainnya.
Hindari bekam di area tubuh dengan lubang alami seperti pusar, dubur, dan puting. Bagian-bagian ini sangat sensitif dan memiliki lapisan kulit yang tipis sehingga tidak cocok untuk dijadikan titik bekam.
Bekam tidak boleh dilakukan langsung di atas pembuluh darah besar atau area dengan varises. Ini dapat memperparah kondisi varises dan menyebabkan perdarahan yang berlebihan. Terutama pada kondisi varises, tekanan dari kop dapat memperburuk pembuluh darah yang sudah melemah.
Bagi mereka yang memiliki penyakit tertentu seperti tumor atau kanker, titik di area tersebut sebaiknya tidak diambil untuk pembekaman. Bekam pada area bengkak, seperti akibat asam urat, juga sebaiknya dihindari untuk menghindari komplikasi lebih lanjut.
Meskipun ada titik tertentu yang harus dihindari, bekam menawarkan berbagai manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Bekam membantu tubuh mengeluarkan darah yang mengandung zat beracun atau yang tidak berfungsi baik lagi. Dengan demikian, terapi ini bisa membantu membersihkan darah dan meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Proses bekam dapat melancarkan peredaran darah. Ketika aliran darah menjadi lancar, oksigen dan nutrisi dalam tubuh dapat tersalurkan lebih optimal, membantu tubuh berfungsi lebih baik.
Banyak orang melaporkan bahwa bekam membantu meredakan nyeri otot dan ketegangan tubuh. Bekam mampu merangsang area yang tegang, membantu otot-otot untuk rileks, dan mengurangi peradangan.
Dengan mengeluarkan darah kotor, tubuh terasa lebih ringan dan segar, serta energi dalam tubuh terasa lebih baik. Hal ini membuat bekam bermanfaat untuk mereka yang sering merasa lelah atau kurang bertenaga.
Bekam adalah metode pengobatan alternatif yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, terutama untuk meningkatkan sirkulasi darah dan membersihkan tubuh dari darah kotor. Namun, perlu diperhatikan bahwa ada titik tertentu yang dilarang untuk dibekam demi menghindari risiko kesehatan. Selalu konsultasikan dengan ahli terapi bekam yang berpengalaman dan pilih titik bekam yang aman. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan manfaat maksimal dari terapi ini tanpa risiko kesehatan.